.

Rabu, 04 Maret 2015

4 Hal Tentang Bayi Baru Lahir yang Sangat Dipercaya, Sayangnya Cuma Mitos


Ketika bayi baru lahir, berbagai hal pun diperbincangkan mulai mirip siapa wajah si bayi sampai kepercayaan masyarakat terkait bayi yang baru lahir. Nah, dari banyaknya hal-hal yang dikaitkan dengan kondisi bayi baru lahir, nyatanya ada yang hanya mitos belaka. 

Seperti dikutip dari Fit Pregnancy, Rabu (5/3/2014), ini dia empat hal tentang bayi yang sangat dipercaya masyarakat meskipun itu hanya mitos belaka:

1. Bayi BAB minimal satu kali sehari
Menurut Andrew Adesman, MD, kepala unit perkembangan dan perilaku anak di Schneider Children’s Hospital, New York, orang tua sering berpikir bayi sembelit saat ia tidak buang air besar (BAB). Padahal, hal itu lumrah sebab gerakan usus bayi masih lemah hingga ia mungkin buang air besar setiap tiga sampai empat hari sekali hingga usianya tiga bulan. Jika feses bayi sangat keras dan terdapat darah di popoknya, Anda perlu segera membawanya ke dokter. 

2. Bayi harus dimandikan setiap hari
"Mandi justru menghilangkan kelembaban di kulit bayi yang halus hingga bisa menyebabkan kering dan iritasi. Apalagi, berendam di air sabun bisa mengiritasi uretra bayi perempuan dan berpotensi menyebabkan infeksi saluran kemih," jelas Adesman.

Ia menerangkan, selama Anda menjaga daerah genital, leher, dna lipatan kulit bayi agar selalu kering, Anda bisa memandikan si kecil dua sampai tiga kali seminggu. Saat mandi juga sebaiknya jangan terlalu lama merendam bayi dengan air sabun.

3. Kemampuan pertama anak adalah bakatnya
Adesman menuturkan ketika seorang anak pertama kali berjalan atau berbicara, banyak orang tua mengaitkan hal itu dengan keberhasilan anak di kemudian hari. Padahal menurut Adesman tidak ada bukti untuk pernyataan ini.

"Bahkan pada beberapa kasus, anak yang memiliki kemampuan lebih awal misalnya menggunakan tangannya justru bisa menimbulkan masalah seperti terbiasa menggunakan tangan kiri," kata Adesman.

4. Menyentuh ubun-ubun bayi bisa melukai otaknya
Ubun-ubun yang bertekstur empuk dan berdenyut memang terlihat menakutkan bagi orang tua untuk menyentuhnya. Tapi menurut Adesman, sebenarnya otak bayi sudah dilindungi dengan sangat baik. Bagian depan ubun-ubun biasanya akan menutup atau mengeras saat usia satu tahun. Sedangkan ubun-ubun yang lebih kecil dan terletak di belakang kepala akan mengeras saat anak berusia dua sampai tiga bulan.

0 komentar:

Posting Komentar